Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin melaksanakan kegiatan SDW yang
merupakan akronim dari SEMA-FU Development Week pada Senin (29/7) dan Selasa
(30/7) di Aula Baruga KKS, Dr Ismail Wahbi, Al Asherah, Nasr City, Cairo.
SEMA-FU Development Week merupakan kegiatan uprading dewan pengurus
SEMA-FU yang dilaksanakan untuk mengenalkan senat kepada dewan pengurus baru
dan membekali mereka dengan kompetensi yang dibutuhkan. Kegiatan ini bertujuan
untuk menunjang pengembangan kapabilitas, meningkatkan mutu, pengetahuan, ilmu
berorganisasi, dan membangun semangat kepengurusan selama satu periode ke depan
dengan menghadirkan pemateri-pemateri yang berkompetensi dan berpengalaman
dibidangnya.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini kegiatan upgrading dilaksanakan sebelum pelantikan. "Pelantikan merupakan momen bahwa dewan pengurus resmi menjabat. Maka ketika resmi menjabat, harus ada pula faktor lain juga yang mengiringi peresmian. Perencanaan program kerja yang matang, dan kapabilitas dewan pengurus yang terjamin. Nah mulainya SDW lebih awal, untuk mempersiapkan DP atas keterjaminan kompetensi dasar organisasi yang mereka miliki. Supaya nanti dalam rangkaian menuju pelantikan, kapabilitas mereka sudah terjamin, dan penyusunan rencana program kerja bisa berjalan dengan baik." tutur Muhammad Fathan Roshish selaku Ketua baru SEMA-FU.
Dihadiri oleh 63 dewan pengurus, SDW hari pertama dibuka oleh Hayatan
Fathah dan Muhammad Zakki sebagai pembawa acara, kemudian pembacaan ayat suci
Al-Qur’an oleh saudara Daud Abdurrahman dan sambutan dari ketua SEMA-FU 2022/2023,
Muhammad Fathan Roshish. Pemaparan materi pertama dimulai pada pukul 10.45 mengenai Kesekretariatan
oleh Saudari Risa Aulia Rahmi yang merupakan demisioner SEMA-FU 2021/2022,
beliau menyampaikan tentang teknis administrasi kepenulisan dan urgensi dari adanya
pedoman kesekretariatan di SEMA-FU. Materi kedua disampaikan oleh Saudari Nur
Hidayah tentang Kebendaharan, yang mana beliau menyampaikan pengalamannya
selama menjabat sebagai bendahara pada kabinet sebelumnya. Selanjutnya, materi
terakhir dihari pertama mengenai teamwork yang disampaikan oleh saudara
Alie Ilham, membuat dewan pengurus berdiskusi untuk membuat dan merancang suatu
team yang komunikatif dan interaktif sesuai tajuk yang ditampilkan “Good
teamwork makes the dream work”.
Berlanjut hari kedua upgrading dewan pengurus SEMA-FU 2022/2023 yang
dihadiri oleh 61 dewan pengurus kembali dimulai pada pukul 10.15. Diawali
dengan pembukaan oleh pembawa acara yang sama, Hayatan Fathah dan Muhammad
Zakki, kemudian pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh saudara Tsaqib Habibulloh. Masuk
ke acara inti, pemaparan materi mengenai Kesenatan dan AD/ART SEMA-FU yang dijelaskan
oleh saudara Nabiel Fauzan, beliau menyampaikan fungsi, tujuan, dan bagaimana
kondisi SEMA-FU dari masa ke masa dengan kelebihan yang dimiliki SEMA-FU yaitu
progresifitas, kekeluargaan, dan profesionalisme. Selanjutnya, materi terakhir SEMA-FU
Development Week yaitu mengenai Riset, RUK, dan RKT yang disampaikan oleh saudara
Muhammad Fauzan selaku BPO SEMA-FU 2022/2023, beliau menyampaikan urgensi dari
riset, RKT, dan RUK, juga bagaimana cara membuat RKT yang ideal. Setelah itu,
dewan pengurus berkumpul sesuai divisinya untuk saling mengenal dan menggali
seputar divisi yang diambil bersama demisioner Kabinet Rabithah. Diakhir
rangkaian acara, BPH memberikan apresiasi kepada dewan pengurus terbaik yang
diraih oleh Muhammad Syauqi (Banin) dan Fatma Rizky Abdullah (Banat).
Acara SEMA-FU Development Week 2022 pun selesai dilaksanakan pada
pukul 18.45 yang ditutup dengan salat maghrib berjamaah. Semoga dengan adanya
acara ini membuat dewan pengurus lebih siap dalam menjalankan roda
keorganisasian satu periode ke depan.
Oleh: Naqiyya Mina Anatolia
Komentar