Senin, 26 Februari 2018, tepat dari pukul 13.00 CLT. sampai dengan pukul 16.00 CLT. Di Auditorium Abdul Halim Mahmud Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar, Darrasah, Kairo. Universitas Al-Azhar kembali mencetak sarjana muda berdarah Indonesia. Sidang Terbuka Program Magister dari salah satu mahasiswa asal Jawa Timur Fakultas Ushuluddin, Ghulam Muhyidin Sutiadji, Lc., MA. Dengan judul Tesis:
غاية الإحكام في أحاديث الأحكام، للإمام محب الدين الطبري المتوفى (694 ه)، من ذكر الزكام والخشام إلى آخر الفجل، تحقيق ودراسة.
“Tahqiq dan kajian Kitab "GHAYATUL IHKAM FI AHADITSIL AHKAM", karya Imam Muhibbuddin At-Thabary (694 H), dari bab Az-Zukam wal Khusyam sampai bab Al-fujl.”
Majelis sidang yang terdiri dari:
1. Prof. Dr. Alkhusyu'i Alkhusyu'i Muhammad Alkhusyu'i (Pembimbing Pertama)
Guru Besar Hadits dan Ilmu Hadits, Fakultas Ushuluddin, Universitas Al-Azhar Kairo.
2. Prof. Dr. Ihab Abdul Halim Muhammad Abu Umar (Pembimbing Kedua)
Dosen Hadits dan Ilmu Hadits, Fakultas Ushuluddin, Universitas al-Azhar Kairo.
3. Prof. Dr. Hisyam Ibrahim Faraj Muhammad (Penguji Internal)
Guru Besar dan Ketua Jurusan Hadits dan Ilmu Hadits, Fakultas Ushuluddin, Universitas al-Azhar Kairo.
4. Prof. Dr. Nadi Abdullah Muhammad Abdul Majid (Penguji eksternal)
Guru Besar Hadits dan Ilmu Hadits Fakultas Studi Islam dan Bahasa Arab putra, Universitas al-Azhar Kairo.
Sidang berjalan dengan penuh rasa antusias, dengan dihadiri oleh perwakilan anggota PMIK, beberapa senat Mahasiswa Fakutas Ushuluddin, senior-senior Masisir dan Banyak juga dari masyarakat jawa timur di Mesir, serta kalangan masisir lainnya. Turut hadir pula beberapa mahasiswa luar negeri lainnya. Semuanya dapat berkisar kurang lebih 100 saksi atas meriahnya sidang ini.
Sidang yang berjalan selama kurang lebih 3 jam ini diawali dengan nuansa pujian dari penguji dan pembimbing beliau, orientasi beliau dalam mengajukan Tesisnya bisa dibilang cukup baik, karena beliau sangat semangat dalam mengajukan Tesis yang luar biasa ini.
Di dalamnya beliau mengulas beberapa Hadis yang berkaitan dengan hukum hukum fikih, Hadis-Hadis yang ada dalam karya imam Muhibbudin At-Thabari itu beliau seleksi lagi dengan beberapa Hadis yang terdapat di dalam kitab-kitab primer disiplin ilmu Hadis. Beliau terapkan juga beberapa metodologi ilmu Hadis dalam pengesahannya terhadap entitas suatu Hadis, dengan ditinjau dari berbagai perspektif, hingga sampai kepada kesimpulan bahwa Hadis tersebut layak dijadikan argumentasi ataukah tidak.
Akhirnya penguji menunjukkan rasa yang cukup bangga dengan sang mahasiswa yang mengatakan sangat siap menjadi tentara dakwah bagi bangsa Indonesia. Tesis yang ditulisnya sering kali mendapat komentar positif dari para penguji.
Sidang ini akhirnya ditutup dengan pengumuman hasil Tesis beliau dan pemberian nilai yang disampaikan oleh pembimbing beliau, Prof. Dr. Ihab Abdul Halim Muhammad Abu Umar, bahwa nilai yang diberikan ialah "Mumtaz" (Cumlaude).
Barakallahu lakum Ustadzuna Ghulam Muhyidin Sutiadji, Lc., MA, semoga ini semua menjadi motivasi bagi kita semua, mengingat bahwa gelar S1 saja sudah tidak cukup lagi di zaman sekarang. Selamat berkiprah, bit taufiq wan najah.
Komentar
semoga prestasinya dilanjutkan terus ya